JAKARTA, KOMPAS.com - Peta perang di Bumi Plc berubah cepat. Grup Bakrie akhirnya mendapat dukungan dari Hary Tanoesoedibjo, pemilik Grup MNC. Hary masuk ke perusahaan ini dengan membeli 3 juta saham milik Recapital.
Merujuk pengumuman Bumi Plc, kemarin (18/2/2013), PT Recapital Advisors dan PT Bukit Mutiara menjual 24,20 juta unit atau setara 13,1 persen saham Bumi Plc kepada tiga pihak. Pertama, Avenue Luxemburg SARL. yang membeli 13,67 juta unit atau sekitar 7,4 persen saham Bumi Plc . Kedua, Flaming Luck Investment Ltd yang dikendalikan keluarga Tanoesoedibjo, membeli 3 juta saham Bumi Plc (1,7 persen). Ketiga, Argyle Street Management Limited yang membeli 7,54 juta saham (4 persen).
Saat dikonfirmasi, Hary mengatakan ada dua alasannya membeli saham Bumi Plc. "Pertama, karena layak untuk investasi. Kedua, untuk membantu pengusaha nasional yang beritikad baik," ujar dia kepada KONTAN, kemarin.
Hary menolak jika aksinya ini dikaitkan dengan kedekatannya dengan Grup Bakrie setelah dia membeli sejumlah aset milik konglomerasi tambang tersebut. Hary juga merahasiakan harga akuisisi Bumi Plc. Yang jelas, harga saham Bumi Plc kemarin GBp 389,9 per saham.
Spekulasi yang beredar, manuver Hary mendukung "penyelamatan" Grup Bakrie itu tak lepas dari upayanya memburu sejumlah aset milik Grup Bakrie. Pemilik MNC ini kabarnya akan memboyong 70 persen saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) senilai Rp 6 triliun. Dia juga ingin masuk ke PT Berau Coal Energi Tbk (BRAU).
Saat dihubungi KONTAN, Chairman Bumi Plc Samin Tan tak berkomentar atas spekulasi itu. "Kita tuntaskan dulu RUPSLB ini," ujarnya.
Jika kehadiran Hary Tanoe di Bumi Plc memang bertujuan mendukung Grup Bakrie, posisi suara kubu ini dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa (RUPSLB) Bumi Plc bakal bertambah. Sebab, Grup Bakrie membutuhkan minimal 8 persen suara untuk memenangkan pertaruhannya di Bumi Plc.
Aksi menggalang dukungan ke kubu Grup Bakrie tak hanya terjadi di London. Di dalam negeri, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida dan Hatta Radjasa, Menko Perekonomian, ikut mendukung Grup Bakrie. Nurhaida menyatakan akan mengambil tindakan tegas jika terjadi perubahan pengendalian di Bumi Plc akibat RUPSLB pada 21 Februari 2013.
Kemarin (18/2), harga saham BUMI melonjak drastis, naik 9,41 persen dari hari sebelumnya ke Rp 930 per saham. (Yuwono Triatmodjo, Agustinus Beo Da Costa, Avanty Nurdiana, Narita Indrastiti, Barly Haliem/Kontan)
Ikuti perkembangannya di Topik Kisruh Bumi
Baca juga:
Hary Tanoe Beli Saham Bumi Plc
Langkah Kuda Grup Bakrie Menjelang RUPSLB Bumi Plc
Ical: VIVA Tidak Akan Dijual!
Hary Tanoe Mengincar Media Milik Bakrie?
Sumber :
Editor :
Erlangga Djumena
Anda sedang membaca artikel tentang
Ini Alasan Hary Tanoe Masuk Bumi Plc
Dengan url
http://chooseacolorfengshui.blogspot.com/2013/02/ini-alasan-hary-tanoe-masuk-bumi-plc.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ini Alasan Hary Tanoe Masuk Bumi Plc
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ini Alasan Hary Tanoe Masuk Bumi Plc
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar